Bahas Agenda Penting Tentang Kepengurusan, PB PADMI gelar rapat Pengurus

Bahas Agenda Penting Tentang Kepengurusan, PB PADMI gelar rapat Pengurus

JakartaDM, Jajaran Pengurus Besar Persatuan Artis Dangdut dan Musisi Indonesia (PB PADMI) menggelar Rapat Pengurus pada 14 Mei 2022 bertempat di Jakarta. salah satunya agenda rapat adalah membahas

Seputar persiapan pelantikan Pengurus PADMI
beserta rencana rapat kerja nasional PADMI ungkap Salah Pengurus PB PADMI Bidang Kaderisasi & Organisasi, Latif Khan.

Kegiatan ini akan berlangsung selama Satu hari, Sebagai rangkaian kegiatan, PB PADMI juga menggelar Agenda Lain Yang dianggap Penting Dalam Pengembangan organisasi.
Adapun sejumlah Pengurus Akan Hadir Semua Termasuk ketua Ketua Bidang.

Ketua Umum PB PADMI, Pebryan Aditya mengungkapkan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat mendorong Para Pengurus untuk dapat sesegera mungkin merumuskan seluruh agenda yang telah di agendakan dalam rapat ini termasuk yang lainnya agar terus Evaluasi dan monitoring PW PADMI dan PD PADMI untuk terus di motivasi dalam barkarya di wilayah masing- masing

“Kami berharap PADMI Ini dapat mendorong daerah-daerah di Indonesia menjadi penunjang strategis kemajuan Organisasi PADMI ini ,” ungkap pebryan .

Lebih lanjut Pebryan mengatakan bahwa diharapkan lahir sejumlah rekomendasi pengurus yang dilandasi dengan kajian strategis sebagai masukan bagi pengurus baik daerah maupun pusat terkait program organisasi kedepannya.

Ditambahkan sekretaris umum Tohonan Nababan, bahwa ada harapan besar setelah hadirnya ketua umum ini di hadapan kita sekiranya bisa segera mungkin melaksanakan agenda besar yang kemudian tindaklanjut dari rapat setelah agenda terlaksana maka kami akan buat surat edaran ke seluruh pengurus wilayah untuk segera melaksanakan pelantikan bagi yang belum melaksanakan dan setelah itu di harapkan pula untuk membentuk pengurus di seluruh daerah.

Latif khan menambahkan bahwa Melalui kegiatan ini, diharapkan lahir sejumlah rekomendasi pengurus sebagai buah pemikiran yang dilandasi dengan kajian strategis sebagai masukan bagi pemerintah daerah dan pusat terkait peran organisasi di masa akan datang,” dan selain itu pula diharapkan ada masukan untuk membuka ruang bagi lintas sektor untuk bisa kolaborasi program yang berhubungan dengan Seni dan musik Indonesia sebagai lambang kebudayaan mancanegara tutup mantan aktivis HMI yang juga penguris KNPI Sulsel ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *